Wednesday, March 8, 2017
Analisis managemen pendidikan ( Analysis managemen education)
Education Management's Discussion And Analysis Method of Learning By Mr. Arifin S.pd M.Pd
Analysis Course Management Education Meeting of 1-4A. Discussion About Contract Study (Meeting of the 1)
At the first meeting on the subject of management of education, the study discusses the contract and how to study for one semester. This educational management courses taught by Mr. M. Arifin S.pd M.Pd which weighs 3 credits per week. At this meeting also lecturers explain learning methods are used for one semester. Methods such methods include the use of lectures, question and answer, discussion, problem solving, observation, snowball throwing, jigsaw, concept maps, expository, inquiry, cooperative, and scientific. As well as lecturers also describes how learning approach using Student Centre Learning (SCL). Methods of these methods will be applied during this semester, in order to improve the quality of student learning. As well as also explained more about the good provisions regarding assignments, attendance, and other things for smooth study in one semester.B. Explanations Concerning Basic Concepts of Management Education (Meeting 2)
At a meeting in the 2 nd week is a discussion of the basic concepts of management education. At this meeting Mr. Arifin as lecturers to explain the idea of what management education. Here lecturer explains what the meaning of it all student knowledge management over the years. Question and answer method was used in this 2nd meeting. Lecturer in general what to ask the meaning of management itself. This is to test the students' ability students regarding the extent to which knowledge management, education management terkhususnya. In the question and answer method is found a variety of responses from each student. Here students are required to think in order to be able to answer questions. Question and answer method performed by Mr. Arifin, I think it is very effective because with this method all the students will think and certainly nothing that did not pay attention during the lecturers give courses. And here I see Mr. Arifin very proper attention to where the students are focused and which are not. Here lecturer will point and ask the students who get caught do not focus on learning. Obviously this will make getting ready in case the student asked the professor. This is where I think the proof of the effectiveness of this method for each student will be encouraged to continue to answer the above questions that will be given later. And if all students follow and focus attention to related subjects are given, we can be sure there will be no students who do not understand about what is conveyed by the lecturer. Surely this is a positive impact, terkhususnya will excite students to deepen their knowledge.C. Discussion Regarding Education Management Function (3rd Meeting)
An outline of the discussion at the meeting of all these three is the "Function - The function of Administration and Management Pendiddikan". At the 3rd meeting, besides discussing about the new title, lecturer reminded of what has been discussed in the 2nd week. Before proceeding to the new title, the 3rd week of this, you must first Arifin again asked about the discussion last week. In the 3rd week of airing in the form of slides and students choose which number will it be there is a question, the answer seems right will get the value of the lecturer. And then the students were given the question what what are the functions of management, as well as the arrangement in using the management itself.
At this meeting back lecturers provide management functions related questions to the students. Each student will look for "searchng" related to any functions of amnagemen it. And later medekati correct answer will receive the value of the lecturer. Means or method like this will certainly expel sleepiness of each student. Why?Because of course this way all students will be focused and will certainly compete the race to get the value. I think yamg methods used by Mr. Arifin quite effective compared to the use of the lecture method, which as we know only a fraction of students are focused and serious to follow the learning process.D. Method of Use Snowball Throwing (4th Meeting)
At a meeting of the 4th I think this is the most exciting learning methods. At this meeting we make the learning process using the "Snowball Throwing". Yes, Snowball throwing.Throwing snowball method is where we are divided into several teams. Each team will have a captain (chairman) were given a special suit that it's as penanada is chairman. Here I think the task of the captain quite heavy, as captain
will explain to any member related back what has been conveyed by the lecturer. If the captain does not understand or do not follow what is described lecturer, will certainly have an impact on all the members who are in the group. After that, in the group discussion about the material being studied, and the captain or head of the group that became the benchmark because she's the most well-informed about procedures. Furthermore, each member in each group making the inquiries are made on a paper. Inilahh questions that will be thrown to the other groups in the form of a paper circle. And another party groups also do the reverse. How to toss this paper I think why this method is called "Snowball Throwing". Because here we are at the same throw and tossed the question by studying lain.Cara team like this, I think is sebuh new innovation and fun, and also overcome sleepiness during the hours darurat.Mengingat students are very saturated when lecturers give lessons on the hours of day and coupled with the lecture method. Hopefully the discovery of new discoveries to the method of learning will make the learning process more effective in the future.
Saturday, March 4, 2017
Analisis Managemen Pendidikan Serta Pembahasan Metode Pembelajaran Oleh Bapak Arifin S.pd M.pd
Analisis Mata Kuliah Managemen
Pendidikan Pertemuan Ke 1-4
A. Pembahasan Mengenai Kontrak Kuliah ( Pertemuan Ke-1)
Pada pertemuan pertama pada mata
kuliah managemen pendidikan, yaitu membahas mengenai kontrak kuliah dan
bagaimana cara belajar selama satu semester ini. Mata kuliah managemen
pendidikan ini diampu oleh bapak M. Arifin S.pd M.pd yang berbobot 3 sks
perminggu. Pada pertemuan ini juga dosen pengampu menjelaskan metode
pembelajaran yang digunakan selama satu semester ini. Metode metode tersebut
antara lain penggunaan metode ceramah, tanya jawab, diskusi, pemecahan masalah,
observasi, snowball throwing, jigsaw, peta konsep, ekspositori, inkuiri,
kooperatif, dan saintifik. Serta dosen pengampu juga menjelaskan cara
pendekatan pembelajaran menggunakan metode Student Centre Learning (SCL).
Metode metode tersebut akan diberlakukan selama semester ini, guna meningkatkan
kualitas belajar mahasiswa. Serta dijelaskan pula mengenai ketentuan ketentuan
lainnya baik mengenai tugas, kehadiran, serta hal hal lainnya yang demi
kelancaran study pada satu semester ini.
B. Penjelasan Mengenai Konsep
Dasar Managemen Pendidikan (Pertemuan ke-2)
Pada
pertemuan di minggu ke- 2 ini pembahasan mengenai konsep dasar managemen
pendidikan. Pada pertemuan ini bapak Arifin selaku dosen pengampu menjelaskan
gambaran mengenai apa itu managemen pendidikan. Disini dosen menjelaskan apa
arti dari management itu sepanjang pengetahuan mahasiswa selama ini. Metode
tanya jawab pun digunakan pada pertemuan ke-2 ini. Dosen menanyakan arti secara umum apa dari managemen itu sendiri.
Hal ini untuk menguji kemampuan mahasiswa sejauh mana pengetahuan mahasiswa
mengenai managemen terkhususnya managemen pendidikan. Pada metode tanya jawab
ini ditemukan jawaban yang beragam dari setiap mahasiswa. Disini mahasiswa
dituntut untuk berfikir agar dapat menjawab pertanyaan yang diajukan. Metode
tanya jawab yang dilakukan oleh bapak Arifin ini, saya rasa sangat efektif
dikarenakan dengan metode ini semua mahasiswa akan berfikir dan tentunya tidak
ada yang tidak memperhatikan selama dosen memberikan mata kuliah. Dan disini
saya lihat bapak Arifin sangat memperhatikan betul mana siswa yang fokus dan
mana yang tidak. Disini dosen akan menunjuk dan bertanya kepada siswa yang
ketahuan tidak fokus dalam belajar. Tentunya ini akan membuat mahasiswa bersiap
siap apabila ditanya dosen. Disinilah saya rasa bukti keefektifan metode ini
karena setiap mahasiswa akan terpacu untuk terus bisa menjawab atas pertanyaan
pertanyaan yang akan diberikan nantinya. Dan apabila seluruh mahasiswa
mengikuti dan fokus memperhatikan terkait mata kuliah yang diberikan, bisa
dipastikan tidak akan ada siswa yang tidak paham mengenai apa yang disampaikan
oleh dosen. Tentunya ini merupakan dampak positif, terkhususnya akan membangkitkan
semangat mahasiswa untuk memperdalam ilmu.
C. Pembahasan Mengenai Fungsi Managemen Pendidikan (Pertemuan Ke-3)
Garis
besar pembahasan pada pertemuan ke-3 ini yaitu mengenai “ Fungsi – Fungsi
Administrasi dan Managemen Pendiddikan”. Pada pertemuan ke-3 ini, selain
membahas mengenai judul baru, dosen kembali mengingatkan tentang apa yang sudah
dibahas pada minggu ke-2. Sebelum melanjutkan ke judul baru, pada minggu ke3
ini, terlebih dahulu bapak Arifin kembali menanyakan mengenai pembahasan minggu
lalu. Pada minggu ke-3 ini ditayangkan berupa slide dan mahasiswa memilih nomor
mana yang nantinya itu akan terdapat pertanyaan, jawaban yang dirasa tepat akan
mendapatkan nilai dari dosen. Dan selanjutnya mahasiswa diberi pertanyaan apa
apa saja fungsi dari managemen, serta susunan dalam menggunakan managemen itu
sendiri.
Pada pertemuan ini kembali dosen memberikan
pertanyaan terkait fungsi managemen kepada mahasiswa. Setiap mahasiswa akan
mencari “ searchng” terkait apa saja fungsi fungsi dari amnagemen itu. Dan
nantinya jawaban yang medekati benar akan mendapat kan nilai dari dosen. Cara
atau metode seperti ini tentunya akan mengusir ngantuk dari setiap mahasiswa. Why?
Karena tentunya dengan cara seperti
ini semua mahasiswa akan fokus dan tentunya akan berlomba lomba untuk
mendapatkan nilai. Saya rasa metode yamg digunakan oleh bapak Arifin cukup
efektif dibandingkan dengan penggunaan metode ceramah, yang seperti diketahui
hanya sebagian kecil mahasiswa yang fokus dan serius untuk mengikuti proses
pembelajaran.
D. Penggunaan Metode Snowball Throwing (Pertemuan Ke-4)
Pada
pertemuan ke-4 saya rasa ini metode pembelajaran yang paling mengasyikan. Pada
pertemuan kali ini kita melakukan proses pembelajaran menggunakan metode “
Snowball Throwing” . Ya , Snowball throwing.
Metode snowball throwing ini dimana
kita dibagi dalam beberapa tim. Setiap tim akan dipilih satu kapten ( ketua)
yang diberikan baju khusus sebagai penanada bahawa itu adalah ketua. Disini
saya rasa tugas dari kapten cukup berat, karena kapten akan menjelaskan kembali
kepada setiap anggota terkait apa yang telah di sampaikan oleh dosen. Apabila
kapten tidak paham atau tidak mengikuti apa yang dijelaskan dosen, tentunya
akan berdampak pada semua anggota yang berada pada kelompok itu. Setelah itu,
didalam kelompok tersebut berdiskusi mengenai materi yang sedang dipelajari,
dan kapten atau ketua kelompok yang menjadi acuannya karena dia yang paling
paham mengenai tata caranya. Selanjutnya, setiap anggota pada masing masing
kelompok membuat satu pertanyaan yang dibuat pada suatu kertas. Pertanyaan
inilahh yang nantinya akan dilemparkan kepada kelompok lain yang berupa bulatan
kertas. Dan kelompok lainpun juga melakukan sebaliknya. Cara pelemparan kertas
inilah saya rasa kenapa metode ini dinamakan
“ Snowball Throwing”. Karena disini kita sama sama melempar dan dilempar
pertanyaan oleh tim lain.
Cara belajar seperti ini, menurut
saya merupakan sebuh inovasi yang baru dan menyenangkan, serta juga mengatasi
kantuk pada jam jam darurat.
Mengingat mahasiswa sangat jenuh
ketika dosen memberikan pelajaran pada jam jam siang dan ditambah lagi dengan
metode ceramah.
Semoga penemuan penemuan baru
terhadap metode pembelajaran akan membuat proses belajar lebih efektif lagi
kedepannya.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Peran Guru Bimbingan Konseling Dalam Mengatasi Kecendrungan Perilaku Agresif Peserta Didik (JURNAL REVIEW)
TUGAS MANDIRI “(JURNAL REVIEW) Review Jurnal Bimbingan dan Konseling PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENGATASI K...
-
TUGAS MANDIRI “(JURNAL REVIEW) Review Jurnal Bimbingan dan Konseling PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENGATASI K...
-
TUGAS “CRITICAL BOOK REVIEW” D I S U S U N OLEH NAMA : YESI FITRIANI ...
-
TUGAS MANDIRI I Kurikulum Dan Pembelajaran ( Tim pengembang MKDP, Tahun 2017) Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kompetensi Sesu...